Kamis, Maret 26, 2009

Love or Bread (eps.1-5)

Pemain :
Joe Cheng : CaiJinLai (Frank)
Anak yatim piatu yg super miskin, tp mau’nya selalu gaya, walhasil punya hutang dimana2, kartu kredit & rentenir.
Ariel Lin : ShanMei
Anak gadis yg sangat lugu (naif lebih tepatnya) tapi super rajin, sejak lulus SMU cm kerja utk bantu kuliah pacarnya, dng janji setelah lulus akan dikawinin.. janji tinggal janji..
Bryant : a Xing
Sahabat Frank dari SD, meski kerapkali dibohongi tp dia tetep percaya & gak bs ninggalin sahabatnya itu.
Yu Chen : Ling Long
Sahabat shanMei, sempet kecewa krn shanMei mo’ ninggalin dirinya utk nikah, tp dia tetep sahabat shanMei dlm suka maupun duka.

Pagi itu mimpi Frank masih sama, jadi org kaya yg dikrubuti gadis2.. terbangun krn terjatuh dr tempat tidurnya.. mendapati hidupnya yg berantakan. Bahkan hari ini dia msh bingung mo’ makan pake apa. Jawaban Tuhan’pun tiba, dia kedatangan tamu (tukang pukul rentenir) yg menagih hutang2nya. Gak bisa bayar, frank menjadi bulanan dipukul habis rentenir.
Disalah satu merchant kartu kredit, shanMei menatap cermin dng optimis, meski diledek rekan sekantornya tp dia positif thinking akan tetap menemui kekasihnya & menagih janji nikah tsb. Hari itu dia bertugas menagih hutang a/n caiJinLai (frank). Didengarnya diujung sana suara teriak Frank yg minta tolong krn dipukuli bertubi2. Jiwa kepahlawanannya timbul, shanMei nelpon polisi utk menolong org yg tdk dikenalnya tsb.
jinLai ditemui terkulai dlm bath tub yg berisi air, shanMei panic berusaha menolong cowok itu dng memberikan nafas buatan.. HAH.. jinLai jg kaget, langsung terbangun.. he..he..he..

Lepas kejadian itu, jinLai msh bingung gak punya uang, harta satu2nya adl cincin nikah peninggalan ibunya, saat mau digadaikan dirinya kembali terkenang akan ibunya, maka dibatalkanlah niat itu. Keluar dr rumah pegadaian dirinya ketemu lg dng para rentenir itu, jinLai kocar kacir melarikan diri berujung pd pilihan toilet cewek/cowok. Akhirnya jinLai masuk toilet cewek, sialnya shanMei kerja malam membersihkan toilet cewek di mall tsb. Tanpa pikir panjang, jinLai menarik cewek itu masuk toilet, memangku shanMei tp kakinya diangkat kepangkuan shanMei sehingga kaki shanMei tetap menginjak lantai.
Para rentenir itu tdk berhasil menemukan jinLai scr dilihat dr kolong hanya ada kaki anak perempuan didalamnya. jinLai kembali ditolong aXing, sahabatnya, ketika dia sadar cincin peninggalan ibunya sdh tdk ada dikantong jeans’nya.. nyari2 di toilet gak nemu..

Pagi itu tabungan & harapan shanMei sudah penuh, untuk bisa menemui kekasihnya yg sdh lulus kuliah. Ibu serta kakaknya tdk merestui, tp tekad shanMei sdh bulat, hingga sang ibu berteriak, “sekali kamu melangkah keluar dr rumah itu, jangan harap kamu bisa masuk kembali”. Naik taksi menuju bandara, usaha shanMei kembali tertahan krn taxi yg ditumpanginya oleng & hampir bertabrakan dng mobil yg dikendarai jinLai.. again.. yah biasalah sinetron mandarin..
jinLai langsung inget dng cincin itu, nyari paksa dlm tas shanMei tp gak nemu jg. shanMei msh jalan nyari taksi yg lain, jinLai kasian, lalu mundur & memberi cewek itu tumpangan menuju bandara.

Sesampainya di shangDong (kota t4 pacarnya kuliah) shanMei langsung menemui sang kekasih. Mrk sempet melepaskan sepasang lampion harapan mrk di tepi sungai/laut. Lepas itu, shanMei sempet melihat sekotak cincin yg jatuh dr kantong si cowok. shanMei dah GR nih, sampe kebawa mimpi dirinya akan dilamar oleh sang kekasih. Pagi2 pake baju yg sama dng dimimpi, dirinya berada dlm taman yg sama jg. Tiba2 si cowok berlutut dihadapannya, sialnya bukan utk melamarnya tp utk meminta maaf krn sdh mencintai cewek lain.. that’s why you have to give & take, not only one of side.

Di Taipeh sana, jinLai diramal bahwa gak perlu repot2 utk mencari uang krn uang akan datang sendiri.
Pulang kembali ke kotanya, shanMei sdh bangkrut, tdk ada uang yg tersisa, bahkan dirinya tdk berani utk pulang kerumah orangtuanya. Pingsan ditengah jalan, shanMei dibawa ke ktr polisi, masih terisak2, si polisi memberikan cincin yg ditemukan dr tasnya waktu di toilet dulu. Bermodal cincin jinLai, shanMei mengambil kamar utk disewanya.
Kembali cerita sinetron, kamar yg disewanya bersebelahan dng kamar seorang pria yg marah krn minumannya berkurang.. yup.. cowok itu adl jinLai. jinLai kembali meminta cincin ibunya ketika shanMei cerita bahwa cincin itu sdh dijaminkan utk dirinya bs menyewa tempat itu. Mrk sepakat mengambil cincin itu dr pemilik kos2an, tp mrk kaget krn alamat yg diberikan adl kantor polisi. Akhirnya dihadapan pak polisi, shanMei menandatangani pernyataan bahwa dirinya hrs mengganti cincin itu dng sejumlah uang. (300rb kalo gak salah).

Pagi itu shanMei msh harus mencari kerja guna membayar hutang2nya, sedang jinLai membantu aXing membersihkan rumah org kaya. Gak sengaja jinLai melihat foto nyonya rumah tsb yg mirip dng shanMei, trus sengaja dengerin pembicaraan si boss yg sangat kangen dng istrinya. jinLai bergegas menemui shanMei, meminta cewek itu makan malam menemui rekan bisnisnya maka hutangnya akan menjadi lunas. Sebelumnya jinLai meminta uang 1 jt agar si boss bisa menemui wanita yg mirip istrinya tsb. Maka datanglah shanMei di restoran yg sdh ditunggui si boss. Betapa senang bapak tua itu melihat shanMei yg sangat mirip dng istrinya yg sdh meninggalkannya. Lalu jinLai melihat berita di tivi mengenai penipuan yg dilakukan seorang pria dng mengaku mencari istrinya. jinLai kembali ke restoran, melihat si boss memasukan sesuatu ke dlm minuman shanMei. Berprasangka buruk, jinLai bergegas menarik shanMei pergi utk kabur dr lelaki tua itu, tak lupa dirinya mengembalikan cek senilai 1 jt yg sudah diterimanya.
Si Boss marah lapor polisi, tp dirinya sadar bahwa jinLai melakukan itu utk melindungi shanMei, si Boss tetap memberikan uang tsb ttp langsung dibayarkan kdp rentenir utk membayar hutang2 jinLai.

Kembali ke rmh, jinLai & shanMei msh bertengkar.. jinLai tetep nagih hutangnya, kali ini menahan HP shanMei. Kesal dng keadaan di rmh, shanMei menemui lingLong (sahabatnya) yg bekerja di mall, lalu shanMei diajaknya ke club utk menjadi pria kaya.. eh.. disana ketemu lag ism jinLai & aXing. Waktu akhirnya shanMei ketemu temennya yg sirik meledek krn shanMei kembali ke Taiwan & belum menikah, jinLai datang berbohong mengaku dirinya adlh tunangan shanMei. Tiba2 HP shanMei bunyi, pacar lamanya menelponnya, dimarahi jinLai krn msh berbaik hati dng cowok yg tdk tahu diri itu, lalu jinLai membanting HP shanMei hingga pecah, tak lupa jinLai memaki shanMei kalau tdk sanggup menjalani hidup lebih baik bunuh diri saja. Sementara itu aXing dah jatuh cinta dng lingLong.
Malam itu shanMei gak pulang2, jinLai menunggu dibalik kamarnya, hingga termimpi shanMei mengajak dirinya bunuh diri bareng.. he..he..he..

shanMei gak jd bunuh diri, pagi itu dia dah kembali ke kos2an, kerja membersihkan rumah pastinya disuruh jinLai. jinLai sendiri bosen kerja sbg salesman mobil, dia minta ijin keluar kantor, masuk tempat karaoke, brengseknya dia menggunakan nama shanMei ke dlm tagihannya. Dah capek seneng2, jinLai menemui aXing yg cerita bahwa shanMei dibawa ktr polisi krn ada tempat karaoke yg melaporkan dirinya tdk membayar. Teringat dng kesalahannya, jinLai bergegas balik ke rmh, ditemuinya shanMei yg bersedih krn namanya sdh disalahgunakan org lain. shanMei menuduh jinLai, tp cowok itu tdk mengaku, sdh lelah, shanMei berniat keluar dr rumah itu. jinLai mengejarnya, menceritakan aka nada org jahat yg mengincar gadis yg berkeliaran di malam hari. Dengan sedikit filosofi ttg emosi seseorang yg bisa merugikan org tersebut, akhirnya shanMei mau jg kembali ke rmh tsb. Diluar org jahat yg td mrk temui di tengah jalan meminta bayaran kpd jinLai.. dasar.. msh jg bohongi shanMei..
Malam itu mrk mimpi yg sama ttg mendapat undian bermilyar2.. he..he..he..
shanMei diajak jinLai bantu/gantiin aXing membersihkan rumah orang kaya, sewaktu bersih2 shanMei menjatuhkan guci antic, untuk tangan jinLai cekatan mengambil benda itu. Giliran jinLai menaruh kembali guci, benda itu kembali terjatuh, kali ini shanMei ikut mengambil guci itu, tangan mrk berpegangan dibawah benda yg sama. Kaget dng keadaan itu mrk saling melempar guci hingga terjatuh & pecah. Takut ketahuan & gak punya uang utk mengganti brg mahal itu, mrk mendatangi tempat jual lotere utk menjalani mimpi mrk semalam. Mang dasar nasib apes, mrk msh gak dapet hadiah lotere tsb, akhirnya mrk cm bisa menempel kembali guci yg dah tercerai berai. Dah hampir selesai nih pekerjaan puzzle mrk, tiba2 aXing datang, marah krn mrk sdh mengecewakan kliennya. jinLai memutuskan utk menemui sekPri pemilik rmh & mengaku mengatakan yg sebenarnya spt yg sdh diusulkan sebelumnya oleh shanMei.

Kembali ke rmh, shanMei dah panic, takut mendengar berita buruk dr jinLai. jinLai cm bilang bahwa mrk jd punya utang 500, shanMei bingung 500rb murah bgt.. buru2 jinLai meralat ucapannya menjadi 500jt.. shanMei sedih dirinya sdh tdk punya kerjaan, tp menanggung hutang yg begitu banyak.. hiks..hiks..
Meminta pekerjaan dr lingLong, shanMei cm bs dikasih pekerjaan sbg badut yg memberikan brosur depan mall. Dasar shanMei gak bs bohong, dia ketemu sm ponakannya (anak kaka’nya), gak berkutik takut dicerita’in ke sang mama, dirinya malah dipalak anak kecil itu, walhasil hartanya yg tersisa dlm tabungan tsb diberikan kpd keponakannya itu. Dah gak punya uang lagi, shanMei cm bs termenung ditengah taman, ada seorang pria yg terkesan dng pose tsb, memoto gadis itu dng tema “gadis yg dikutuk jadi beruang”.. he..he..he.. btw cowok ini mayan ganteng lho.. siapa sih.. ?

Usaha aXing utk pdkt dng lingLong tdk berhasil, cewek itu terang2an bilang bahwa dirinya hanya akan berkencan dng pria yg berpenghasilan 500jt setiap bulannya..
Hari itu jinLai berhasil menjual 1 mobil kpd boss dimana guci’nya mrk pecahkan, si assPri memotong bayaran mobil itu dng hutang jinLai memecahkan guci, tapi.. ada shanMei yg gak sengaja lewat situ.. jinLai ketakutan kebohongannya terungkap segera menjauhkan shanMei dr sang assPri, lalu pura2 dirinya dipukuli org tsb, bahkan dia merelakan jidatnya dipukul pake bata biar sedikit nyata.
Pulang kermh dng pura2 kesakitan, jinLai minta shanMei membelikannya makan malam, scr dah gak punya tabungan lagi, shanMei mendonorkan darahnya guna mendapatkan sepotong roti & sebungkus susu. shanMei malah meminta 1 lagi utk masing2 item.

Tapi apa balasannya, jinLai memakan 2 roti & 2 susu tsb, shanMei malah disuruh membersihkan kamar & mencuci baju2nya yg kotor, tak lupa malam itu jinLai minta dipijit oleh cewek itu.
Pagi2 masih hrs kerja sbg badut, muka shanMei dah pucet, ketemu aXing yg membelikannya minuman. shanMei sempet cerita hrs kerja keras krn hrs membayar hutang 500jtnya, tp suaranya tertelan suara klakson mobil yg ada disekitar mrk. lingLong meminta bantuan aXing memberikannya jadwal pangeran (anak org kaya yg biasa mrk bersihin rmhnya), aXing msh blom bisa memenuhi permintaan itu. Saat aXing berkunjung ke rmh jinLai, kebenaran itu terungkap juga, bahwa mrk hanya berhutang sebesar 500rb bukan 500jt. shanMei kembali marah, kesel dah dibohongi lagi oleh jinLai.. kabur lagi deh cewek itu.

Belum jg keluar dr jalan, persis didepan rmh, dirinya terjatuh, persis didepan mobil yg lewat.. shanMei sakit maag, ditemani lingLong & aXing yg rebutan ingin menemani cewek itu. Akhirnya jinLai mrasa bersalah dng gadis itu & bersedia menemaninya malam itu. Malam2 terbangun, shanMei msh marah dng jinLai, jalan kaki msh dng kondisi tubuh yg lemah menuju rumah orangtuanya, tp gak berani masuk.. akhirnya kembali terjatuh pingsan.. jinLai membawanya kembali ke RS.
Pagi2 jinLai dah bikin jus buah utk shanMei, tp dicuekin, lalu jinLai kerja menggantikan shanMei sbg badut. lingLong datang menjemput shanMei utk pulang, berharap gadis itu bs tinggal bersamanya, tp shanMei tetap gak mau. shanMei lalu teringat dirinya seharusnya mulai bekerja sbg penjaga toko kopi, tp gak bs dateng krn sakit, lalu lingLong membantu memberikan surat ijin sakitnya.

jinLai masih berusaha mendapatkan hati gadis itu, tp shanMei cm mau makan makanan ibunya. Hari itu masih pake kostum beruang, sang keponakan menyangka yg didalam kostum itu adl bibi’nya, tanpa ragu2 dirinya meminta uang. Alih2 uang yg didapat, jinLai mengambil kotak makanan yg jelas2 hasil masakan neneknya aka ibu shanMei. Bergegas membawa kotak makanan itu utk diberikan kpd shanMei, shanMei bangun jg & mau mencicipi makanan itu yg memang berasa mirip masakan ibunya.. he..he..he.. ya iyalah..
jinLai melihatnya daribalik pintu rumah. aXing akhirnya memberanikan diri mengambil PDA milik assPri sang boss, tp lalu mrasa sangat bersalah & ingin mengembalikannya. Lepas makan malam ditraktir aXing, jinLai jalan ke mall melihat jas mahal yg ingin dibelinya. Ketemu dng temen SD’nya yg dah sukses & mengajaknya reunion.. gengsi melihat keberhasilan temennya itu, diapun kembali mengeluarkan jurus andalan ngibulnya.

Di rmh jinLai masih berbunga2 menghayalkan dirinya bertemu dng cinta pertamanya sewaktu SD dulu. Sementara shanMei mulai bekerja sbg penjaga disebuah kedai kopi, pemilik toko ini sangat baik, dia yg dulu memberikan shanMei tambahan roti & susu waktu donor darah, kali ini shanMei diajari cara membuat kopi yg benar. PDA yg sdh dicuri aXing diberikan kpd lingLong, tp lingLong gak percaya, PDA itu malah dijatuhkan hingga hancur.. parah nih cewek..
Saat hendak mengantar kopi, shanMei menabrak jinLai, sekalian jinLai meminta ijin kpd bossnya agar dirinya bs hadir di acara reuni SD nanti. Pulang kerja, jinLai cerita bahwa dirinya dr kecil dah ditinggal mati ayah & ibu, saking miskin dirinya gak pernah makan siang, dulu waktu SD dirinya sempet dikasih makan siang oleh gadis manis bernama ‘permaisuri’ makanya reuni nanti dirinya akan berterimakasih dng gadis itu.

Besok paginya, jinLai ditelpon bahwa reuni SD itu dibatalkan.. wah masa gagal ketemu cinta pertama.. Bersamaan dng aXing yg dititipi kunci vila milik si boss. Muncullah ide jinLai yg ingin meminjam villa itu sbg tempat reuni SD mrk.. agar keinginannya bertemu dng ‘permaisuri’ terlaksana..

Preview’nya sih, usaha jinLai berhasil, malah bs membuat shanMei jd pelayan di acara reuni tsb, hasilnya shanMei sempet menampar cowok itu.. mmh.. kali ini apa masalahnya ya..

2 komentar: